Perbedaan Mug Sablon Dan Digital Printing

Saat menyelenggarakan berbagai acara,  baik acara keluarga hingga acara kantor tentu pemberian souvenir kepada para undangan sudah merupakan hal yang jamak sekarang ini. Ada beragam jenis barang souvenir yang bisa menjadi pilihan, mulai dari t shirt, payung, kipas, tas, dan lain sebagainya. Tetapi tahukah Anda bahwa berdasarkan riset ilmiah ternyata produk yang paling diminati untuk souvenir adalah mug. Sayangnya saat ingin memesan mug dengan desain yang kita inginkan untuk berbagai acara mungkin kita akan dibingungkan dengan istilah mug sablon dan mug digital printing. Nah, apa perbedaan dari kedua jenis mug custom ini? Mana yang terbaik yang bisa menjadi alternatif pilihan bagi Anda? Berikut ulasannya.

Apa bedanya mug digital printing dan mug sablon

Secara umum perbedaan kedua produk mug tersebut adalah pada proses pembuatannya, yaitu mug sablon dibuat dengan proses sablon konvensional dan system decal. Sementara proses pembuatan mug digital printing adalah dengan pemanasan menggunakan penghantar listrik setelah desain gambar dicetak secara terbalik. Gambar tersebut lalu ditempelkan pada badan mug dan dipanaskan sesuai dengan waktu yang dikehendaki. Untuk mendapatkan hasil gambar yang menyerap sempurna pada mug, proses pemanasan produk ini umumnya berkisar antara 3 hingga 4 menit.

Untuk mug sablon proses pencetakannya dilakukan secara manual dan membutuhkan waktu hingga berhari-hari. Biaya produksi pembuatannya sesuai dengan jumlah warna pada desain sehingga semakin banyak warna pada gambar yang kita inginkan tentu dana yang harus dikeluarkan semakin besar. Dengan demikian order jarang dapat dilakukan secara satuan. Para penyedia jasa seringkali menerapkan system minimal order dengan desain serupa. Berbeda dengan mug system printing, konsumen dapat memesan mug secara satuan sehingga Anda bisa memperoleh desain yang beragam dalam pemesanan 100 pcs mug.

Bila berkaitan dengan bahan baku kedua jenis mug tersebut menggunakan bahan baku sama, hanya berbeda dalam pembuatan serta bahan tintanya. Printing mug menggunakan tinta dan kertas sublime walaupun dapat digunakan kertas inkjet walaupun tak terlalu dianjurkan karena berdampak buruk pada mesin printer. Terutama pada bagian penarik kertas. Yang menjadi pembeda paling mendasar dari kedua produk ini adalah kualitas gambar antara mug digital printing dan mug sablon. Bila memilih system printing Anda bisa mencetak desain dengan warna bergradasi serta foto. Hasilnya pun bisa dimaksimalkan yaitu tajam dan cerah. Sementara pada mug sablon sulit untuk mencetak gambar dengan rancangan demikian  walaupun mug sablon mempunyai keunggulan pada ketahanan desain atau keawetan gambar pada mug.

Nah, demikianlah ulasan singkat tentang perbedaan kedua produk mug untuk souvenir tersebut. Sekarang terserah Anda ingin memilih yang mana untuk mug souvenir. Semoga bermanfaat dan bisa menjadi inspirasi Anda.